Selasa, Desember 31, 2013
Daud Fathani
No comments
Selamat Tahun baru 2014
Beberapa hari yang lalu gue ditanya teman, "kemana nanti tahun baruan?" saya bingung, ya tentu bingung wong saya tidak pernah ke sana-sini dihari tahun baru. entahlah, apa gue memang ngak mau ngikutin tradisi yang ngak jelas dari mana asalnya itu atau memang gue ngak ada teman yang mau diajak pergi bareng ngerayain tahun baruan.
Kendati teman pernah nanya gituan, aku bukannya kepengin cari teman yang mau diajak pergi bareng, Malah, gue merasa geli atau merasa ngak pantas ngerayain yang menurut gue emang ngak perlu dirayain.
Kadang dalam hati kecil gue bilang, "Dirayain? apa yang dirayain?" wong datangnya tahun baru bukan berarti umur kita makin tambah panjang. ehh, malah bikin kita semakin mendekati pada kematian. Kenapa harus dirayain? Mestinya, datangnya tahun baru tambah bikin kita sadar diri. Bukan tambah lupa daratan.
Sebagai contoh yang ringan, ambillah batu kecil sebanyak kira-kira umur galib manusia hidup di dunia ini. yakni sekitar enam puluh atau tujuh puluhan, sebagaimana sabda Nabi Saw, bahwa umur umatku biasanya hanya berkisar antara 60 sampai 70-an. Taruhlah batu-batu tersebut kedalam sebuah wadah. Simpan, jangan biarkan ada orang yang mengotak-atik batu tersebut dengan mengurangi atau menambahnya.
Tugas Anda selanjutnya, setiap tibanya tahun baru ambillah satu batu, terus lempar atau buang batu tersebut.
Beberapa tahun kemudian, setelah Anda melakukan hal tersebut di setiap awal tahun baru, apa yang kamu lihat? Apa batu-batu tersebut makin bertambah atau malah berkurang?
Senin, Desember 30, 2013
Daud Fathani
No comments
Di bawah ini bukanlah puisi beneran. Kenapa aku bilang bukan puisi beneran? Karena aku sendiri ngak tahu persis gimana caranya bikin puisi itu. ini cuman latihan menulis saja dari Daud, kalo teman-teman ahli bikin puisi, kasih masukan yah tentang tulisan di bawah ini.
Ibu....
Betapa besar pengorbananmu
Betapa dalam cinta kasih sayangmu
Sungguh...
Bumi dan langit
Takkan bisa menyamai besarnya pengorbananmu
Dalamnya lautan samudera
Takkan bisa menyamai dalamnya cinta kasih sayangmu
Ibu...
Dengan apa ankda bisa membalas kebaikanmu
Dengan apa anakda bisa membalas budi jasamu
Andai emas permata ku serahkan padamu
Andai seluruh harta dan serta jiwaku untukmu
Takkan bisa membalas semua kebaikan dan jasamu
Ibu...
Hanya bakti yang bisa aku lakukan
Hanya do'a yang bisa aku serukan
Hanya amal sholeh yang bisa aku perbuat
Kepada Robbi mohon ampunan
Berikan kasih saang untuk ibu.
Senin, Desember 23, 2013
Daud Fathani
No comments
Beragam komentar tentang membaca, semua menyatakan bahwa
membaca itu sangat bermanfa'at. Tidak ada yang bilang karena membaca gue jadi
menyesal. Karena membaca gue ketinggalan zaman.
Hampir seratus persen semua
orang bilang membaca itu tidak ada ruginya. Tapi ketika ditanya, "sudahkah
Anda membaca?" jawabnya cuman diam seribu bahasa. kalau pun dia menjawab
juga, udah kemaren, nanti aja, ntar kalau gue ada waktu kosong, dan banyak
seribu alasan lagi yang keluar dari mulut-mulut orang yang malas membaca.
Senin, Desember 23, 2013
Daud Fathani
No comments
Masa muda adalah masa keemasan bagi semua orang. Masa ini
datangnya hanya sekali. Tak perlu ditunggu, ia akan datang dengan sendiri. Tak
perlu diusir ia akan pergi sendiri.
Masa muda penuh dengan keindahan, kekebahagian, dan
kekuatan. Masa yang seperti inilah yang dimaksud oleh sebagian orang bijak,
gunakanlah masa mudamu sebelum datang hari tuamu.
Digunakan untuk apa?.....
Senin, Desember 23, 2013
Daud Fathani
No comments
Masa lalu adalah sejarah yang pernah terjadi dikehidupan nyata ini. Semua
orang punya masa lalunya sendiri. Aku, dan kamu, punya masa lalu masing-masing.
Memang aku mempunyai masa lalu yang kamu tidak suka. Aku pernah menjalin cerita
dengan A, tapi ingat donk, itu kan masa lalu. Sekarang semua udah aku hapus.
Bersih.
Andai saja waktu bisa diulang, tak mungkin aku biarkan seseorang mengambil
aku darimu. Tapi biarlah, itu kan masa lalu. Tolonglah mengerti sebagaimana aku
ngertiin kamu.
Minggu, Desember 22, 2013
Daud Fathani
No comments
|
Gee bljar buan'y ae... |
Belajar adalah suatu upaya untuk menjadi tahu, dari yang tidak tahu menjadi tahu. ettss... jangan salah tafsirkan yach. Jangan bilang “tahu” di sini tahu yang temannya tempe itu. Heheee sersan ja yach membacanya. Serius tapi santai.
Okkeyy… kita lanjutkan.
Tahu yang saya maksud di sini adalah tahu dalam artian mengetahui sesuatu dengan sebenarnya, berdasarkan fakta dan ilmiah. Kita semua perlu untuk tahu. Baik itu berupa berita, pengetahuan, atau lain sebagainya, guna menjadi orang yang pintar, cerdas, tidak bodoh, dan tidak gaptek. Semua itu bisa diperoleh dengan cara membaca, mendengar, atau melihat, yang mana ketiga macam upaya ini bisa diistilahkan menjadi “BELAJAR”
Sabtu, Desember 21, 2013
Daud Fathani
No comments
Bagaimana keadaan kalian semua? Semoga selalu dalam rahmat dan lindungan
Allah Swt. Amiin.
Sobat, Ngomong-ngomong sebentar lagi kan kita akan menghadapi hari ibu yang
akan jatuh tepat pada hari mingu 22 Desember 2013 ini, nah, untuk menyambut
tibanya hari tersebut apa komentar sobat tentang hari ibu ini? Apa yang mesti
sobat lakukan? Kado apa yang terbaik untuk ibu?
Sejauh pengetahuan penulis, Islam memang tidak mengenal hari ibu, tetapi
dalam Islam “ibu” adalah seorang makhluk Tuhan yang sangat dimuliakan, dan
patut diberikan penghargaan atas semua pengorbanannya selama ini.
Pengorbanan seorang ibu sungguh luar biasa. Andai saja seseorang mau
menghitung seberapa besar pengorbanan seorang ibu kepada anaknya, dan mau
membalas semua jasanya, niscaya takkan mampu.
Sabtu, Desember 21, 2013
Daud Fathani
No comments
Apa itu cinta? memang sulit bagi kita untuk mengartikan apa itu
cinta. Mungkin semua orang punya versinya masing-masing untuk mengatakan
apa itu cinta. Bagiku, cinta adalah suatu anugerah dari Tuhan, Allah
SWT. berupa kecenderungan kepada seseorang yang disukai, yang ia
titipkan di relung hati yang mendalam. Oleh sebab itu, karena cinta
adalah suatu anugerah, maka sudah sepantasnya kita sebagai makhluk yang
patuh dan taat kepada sang Khaliq, berkewajiban menjaga dan mensyukuri
nikmat cinta itu. Dengan Apa kita menjaga dan mensyukurinya? Ya,
tentunya dengan selalu ingat dan takut kepada Allah Swt. serta
mengerjakan segala perintahnya dan menjauhi segala yang dilarangnya.
Sabtu, Desember 21, 2013
Daud Fathani
No comments
Sarjana Hukum Islam (S.H.I) produk fakultas Syari'ah sekarang sangat
diperlukan oleh masyarakat. Mengingat kepercayaan masyarakat terhadap
arti serta eksistensi Hukum dan Keadilan di Negeri ini dirasa semakit
kurang dan merosot. Masyarakat sudah banyak yang tidak percaya lagi
dengan hukum. Banyak yang beranggapan hukum di negara ini tidak berjalan
dengan adil. Tidak bisa memberikan kepuasan kepada masyarakat. Hukum
hanya berlaku bagi rakyat kecil, sedang bagi pejabat, dan orang-orang
terpandang dan elit serta lainnya hukum bersifat fleksibel. Hukum bisa
dibeli. Benarkah demekian anggapan masyarakat? Terus bagaimana cara
mengembalikan nama baik hukum tersebut di mata masyarakat, agar
masyarakat tidak beranggapan demikian?
Rabu, Desember 18, 2013
Daud Fathani
No comments
Salam Sobat Blogger!.... Sebenarnya postingan kali ini sudah pernah dimuat diakun facebook saya, Daud Fathani, kemarin Kamis 17 Desember 2013. Kenapa Daud mempostingnya terlebih dahulu ke Fb? Karena berhubung kemarin kouta paket internet Daud habis, jadi Daud hanya bisa mempostingnya terlebih dahulu ke catatan akun Fb Daud, sebab buka Fb-kan gratis. hheee. Nah sekarang biar lebih manfaat atau apa namanya Daud salin kembali ke blog ini. Pada postingan kali ini, Daud berbicara tentang gejala-gejala yang dibawakan oleh "cinta".
Senin, Desember 16, 2013
Daud Fathani
No comments
Oleh : Daud Fathani
Salam Sobat, dipagi hari Senin 16 Desember 2013 ini Daud akan berbagi tulisan dengan sedikit mengutip dari seorang motivator terkenal, Mario Teguh.
Langsung saja, kita simak apa kata motivator tersebut. inilah dia....
"Tugas kita bukanlah untuk berhasil. Tugas kita adalah untuk mencoba. Karena di dalam mencoba itulah kita menemukan dan belajar membangun kesempatan untuk berhasil."
Dari rangkaian kata motivasi di atas dapat dipahami, bahwa tugas utama kita adalah "mencoba" bukan berhayal, atau lebih jauh lagi "sukses". Toh kita kalo menghayal saja tanpa mau mencoba, sampai kiamat pun ngak akan berhasil, maju, dan sukses. Gimana bisa mendapatkan hal yang kita ingin dan cita-citakan?
Rabu, Desember 04, 2013
Daud Fathani
No comments
Oleh: Daud Fathani
Banyak orang bilang hidup di dunia ini nggak
ada yang gratis. kecuali kentut. Realitanya demikian. Tidak ada yang mengingkari ungkapan tersebut, kendati tidak seratus
persen ucapan itu benar. Karena masih ada yang gratis disamping kentut, ngambil
air di kali atau di laut, misalnya, cari sayuran di hutan (kalau ada yang bisa
dikonsumsi, tangkap ikan di sungai, dll.
Ungkapan semacam itu, sekalipun
mengandung kata-kata yang kurang enak didengar karena ada kata
"kentut" nya, perlu kita dukung, agar bisa membuat kita sadar bahwa untuk
hidup di dunia ini tidak bisa hanya dengan berdiam diri. Semua perlu ongkos, perlu biaya, perlu
usaha untuk menghidupi diri sendiri dan keluarga.
Islam sangat tidak menyukai umatnya
menganggur. ini dibuktikan dengan adanya beberapa ayat yang
menyinggung-nyinggung agar manusia itu berusaha mencari rezqi, tidak menganggur.
Berikut diantara bunyi ayat-ayat tersebut: